Nabi Muhammad merasakan kesedihan saat putranya, Ibrahim, wafat, namun ia tetap sabar dan ridha, memberi teladan cara berduka tanpa meratap berlebihan.
Nabi Muhammad merasakan kesedihan saat putranya, Ibrahim, wafat, namun ia tetap sabar dan ridha, memberi teladan cara berduka tanpa meratap berlebihan.